Ad Under Header
Parallax Ad

Siger Sunda Kaya Akan Makna


Kamu mungkin sudah merencanakan pesta pernikahan di tahun 2020 ini. Bagaimana dengan konsep acaranya? Sudah siapkah?

Momen yang akan menjadi sejarah sepanjang hidup kamu, tentu, kamu menginginkan sesuatu hal yang membahagiakan dan berkesan.

Sederhana atau kamu menginginkan pesta yang luar biasa. Tidak ada larangan sih, ini tergantung kamu dan pasangan kamu. Dan tentu tergantung budget yang kamu miliki. Sebagai contoh, saya akan mengambil beberapa tokoh yang melakukan pernikahan dengan konsepnya. Sebelum membahas tuntas 'Makna siger' secara tuntas dan jelas.

Ya langsung saja, yang pertama ada penulis terkenal, karya-karyanya selalu masuk kategori best-seller, Bernard Baturbara. Penulis novel espresso ini telah melangsungkan akad pernikahannya bersama Dara pada tanggal 22 Desember 2019 di KUA Gamping, Sleman, Yogyakarta.

Konsepnya begitu sederhana, dimana mereka hanya mengenakan kemeja putih. Begitu dengan Dara, ia tidak dirias layaknya pengantin pada umumnya. Wajahnya dibiarkan natural dengan kacamata dan rambutnya yang berponi.

Berkesan atau tidaknya sebuah pernikahan bukan dari serba mewah melainkan dari bagaimana kamu dan pasangan kamu saling setuju dan sepakat dengan konsep pernikahan yang telah dibuat.

Bukan budget sih, hanya saja pilihan. Menurut saya, Novelis ini mampu jika mengadakan acara yang mewah nan megah, hanya saja mereka memilih sederhana dan biasa-biasa saja. Ada nilai edukasi yang terkandung di dalam pernikahan Bara dan Dara dan mereka tengah mengedukasi sekaligus memberi contoh kepada (Mereka) yang belum menikah. Bahwa menikah itu bukanlah sebuah momen untuk berhura-hura atau pesta-pora. Yang lebih tepatnya bukti ketulusan dan keseriusan cinta.

Kedua, tokoh yang satu ini mungkin tidak asing lagi di telinga kita. Artis yang selalu menunjukan kemewahan hartanya dan glamor ini memiliki momen pernikahan yang begitu sederhana.


Beberapa teman perempuan saya bercerita tentang pernikahan yang mereka inginkan. Mereka menginginkan pesta pernikahan yang super mewah dengan biasanya gaun dan aksesoris yang glamor dan mewah. Mungkin, waktu yang dibutuhkan oleh penata riasnya pun 8 jam hanya untuk sekadar dimake-up.

Syahrini hanya menggunakan baju adat sunda dengan mahkota atau yang sering kita sebut 'Siger' ditambah dengan hiasan kembang tanjung, kembang goyang dan ronce melati.

Konsep pernikahan sederhana ini adalah hal yang paling diinginkan Syahrini. Ia tidak menginginkan konsep gaun dengan beragamnya aksesoris yang menghiasi seluruh tubuhnya. Meskipun sederhana tapi tidak menghilangkan ke-sakral-an acara pernikahan tersebut.

Tidak hanya sebagai aksesoris saja ternyata siger mengandung makna dan doa di dalamnya.

Makna "Siger Sunda Atau Mahkota Pengantin Perempuan" 


Dari pembahasan dua tokoh tersebut mana yang akan kamu jadikan pedoman? Jika kamu sudah memilih, semoga kedepannya tidak merepotkan ya. 

Tiga Minggu ke belakang saya menghadiri pernikahan teman SMA. Wanita kalau sudah didandan rapi dengan berbagai aksesoris maupun make-up terlihat begitu sempurna bagai bidadari. Bagaimana perpaduan antara warna make-up yang menghiasi wajahnya begitu 'Sewajarnya' dan 'Selaras' dengan gaun yang ia gunakan. 

Tidak berlebihan, sederhana tapi terlihat luar biasa. Ya, namanya juga manusia yang terlahir di tanah Pasundan, jadi saat pernikahan pun pakaian yang dikenakannya adalah pakaian adat sunda. Kepalanya dihiasi dengan mahkota atau siger, beberapa kembang tanjung dan tujuh buah kembang goyang yang dibentuk kupu-kupu mungil.

Mahkota Siger

Mahkota siger yang sering digunakan masyarakat sunda di acara pernikahan itu memiliki filosofis yang mendalam. Sebenarnya bukan masyarakat sunda saja, ada juga siger lampung, perbedaanya, siger lampung terlihat lebih besar dari siger sunda dan terbuat dari emas murni. Kalau siger sunda terbuat dari perak dan beberapa logam lainnya yang memiliki berat 1,5-2 kg.

Mahkota siger memiliki makna harapan akan rasa hormat, kearifan dan kebijaksanaan dalam hidup.

Makna aksesoris pendukung

Daun sirih pada kening 

Daun sirih yang sepintas berbentuk diamond dalam ML itu memiliki makna sebagai 'Penolak Bala'. Daun itu sengaja dibentuk yang kemudian ditempelkan tepat di antara pertemuan kedua alis. Daunnya berwarna hiju sebesar kancing baju yang di potong menjadi dua bagian. 

Daun sirih cukup mudah didapatkan di daerah kabupaten Kuningan karena merupakan tanaman asli Indonesia. Tanaman sirih bisa merambat di batang tanaman lainnya juga bisa tumbuh sendiri. 

Kembang tanjung yang berada di belakang sanggul

Kembang tanjung yang didesain berbentuk kupu-kupu mungil tentu sangat lucu. Ada 6 buah yang disematkan oleh penata rias di belakang sanggul atau lebih tepatnya di belakang konde. Tidak hanya lucu dan menggemaskan tetapi juga memiliki makna yang mendalam.

Apa? ya, 6 pasang kembang tanjung yang berada di belakang sanggul itu memiliki makna kesetiaan. Dan tentu, kesetiaan yang dimaksud untuk pasangan si perempuan.

Banyak sebagian orang yang tidak mengetahui makna dari ke enam bunga tanjung itu sehingga mereka hanya membiarkan sebagai aksesoris biasa. Padahal, hal demikian memiliki makna yang mendalam, yakni kesetiaan.

Tujuh kembang goyang yang berbeda arah

Kembang goyang yang dimaksud bukanlah tanaman asli melainkan kembang atau bunga yang terbuat dari logam atau jenis lainnya. Bukan hanya adat sunda saja, adat jawa juga memiliki ke tujuh kembang goyang ini, hanya saja perbedaannya untuk adat sunda 5 dari kembang goyang yang berada di tengah menghadap ke depan sementara yang sisi kanan dan kiri menghadap ke belakang. 

Tahukah kamu apa makna yang terkandung di dalam perbedaannya? 

Ternyata perbedaan tersebut memiliki makna bahwa seorang wanita harus memiliki kecantikan baik rohani maupun jasmani dari belakang dan dari depan. Tidak hanya cantik fisik tetapi juga hati yang cantik. 

Susunan bunga melati atau ronce

Ronce yang terbuat dari bunga melati biasanya di tempel di bagian sanggul dan memiliki beberapa untaian yang menepi ke bahu. Bunga melati yang digunakan acara pernikahan adat sunda adalah melati yang berwarna putih. 

Desain kecantikan atau tata rias menyusun bunga melati menggunakan benang jahit atau juga ada alternatif lainnya. Namun sebagian besar yang saya tahu susunan daripada bunga melati itu telah disusun rapi atau sudah terbentuk. Jadi, si penata rias tidak perlu membuatnya di hari H melainkan sebelum hari H. 

Aksesoris ronce bukan hanya sekadar pelengkap saja tetapi ada makna yang telah diberikan turun temurun. Makna yang terkandung di dalamnya yakni kesucian dan kemurnian pengantin perempuan. 

Batik lereng eneng yang memiliki makna dalam

Jarang sekali saya menemukan pengantin yang menggunakan bawahan dari batik ini. Biasanya masyarakat sunda menyebutnya samping. Samping batik ini memiliki motif serong yang naik ke atas, layaknya lereng pegunungan. 

Makna yang terkandung di dalamnya bahwa ada sebuah harapan yang disemogakan pernikahannya tumbuh subur, diluputi kebahagiaan dan memiliki masa depan yang baik.

Kamu juga bisa memakai makeup modern

Datangnya sesuatu yang modern tidak serta merta menghapus hal-hal yang berbau tradisional. Kamu hanya perlu mengelaborasikan antara modern dengan tradisional. Ketika kamu memakai pakaian sunda di acara pernikahan, kamu tidak perlu menghapus atau memisahkan keduanya secara berbeda. Jika kamu mau, kamu bisa meminta ke penata rias untuk membuat sesuatu yang bercampur; antara modern dan tradisional. 

Lima jenis makeup diantaranya: menyelaraskan warna tema yang kamu pilih dengan palet makeup, lipstick merah selalu menjadi pilihan, soft dan flawless, merah muda atau finky dan smokey eyes. 
TerlamaLebih baru

Posting Komentar